biarkan ia berlaku,
merenung hanya membatu,
tanpa terus melakukan sesuatu.
terus,
di tebing itu,
hanya duduk membisu,
mengenang hari semalam,
yang nyata lebih indah dari sekarang.
pendapat yang diberi kepada mereka,
nyata tidak mudah dilakukan hati,
diberi, diluah,
tetapi tidak bererti bagi diri sendiri,
harus bagaimana lagi?
kadang-kadang,
duduk bersendiri membuat dia tenang,
hanyut dengan diri sendiri,
tanpa memikir beban tersandang,
hanya dirinya,
dan dunianya sendiri.
untuk apa lagi,
bagai menyiksa diri sendiri,
menghukum diri sendiri,
dengan akal yang di ikat duniawi.
kalau bisa dia sendiri,
maka akan di ikutkan hati itu,
biar lenyap segala gundah,
biar hilang segala duka.
langit tidak selalunya cerah,
mendung bukan bererti hujan,
terang tidak selamanya terang,
gelap tidak akan berterusan gelap...
No comments:
Post a Comment